Ramayana Lestari Sentosa (IDX:RALS) adalah jaringan toko swalayan yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Selain department store yang menjual produk sandang seperti baju dan sepatu, Ramayana juga memiliki supermarket atau pasar swalayan yang menjual kebutuhan pangan dan sehari-hari.
Supermarket milik Ramayana itu disebut Ramayana Supermarket.Grup usaha Ramayana terdiri atas Ramayana, Robinson, dan Cahaya baik dalam bentuk department store maupun supermarket .
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) mengincar pendapatan sebesar Rp 9,2 triliun pada tahun depan, naik 15% dibanding target tahun ini Rp 8 triliun. Hal ini seiring dengan rencana ekspansi perseroan untuk mengubah konsep toko Robinson menjadi Spar. “Mulai tahun depan, kami akan mengonversi gerai Robinson menjadi Spar. Di Januari, tiga gerai Spar akan dibuka di Karawang dan Cilegon,” jelas Direktur Keuangan Ramayana Lestari Sentosa Suryanto usai pemaparan publik di Jakarta.
Suryanto menerangkan, Ramayana menargetkan dapat memiliki dan mengoperasikan sebanyak 56 gerai Spar dalam periode tiga tahun mendatang. Gerai tersebut adalah pembaharuan dari gerai yang sudah ada. Setiap kuartal, perseroan akan membuka tiga gerai Spar. Perseroan optimistis kerja sama dengan perusahaan ritel asal Belanda tersebut berdampak positif di masa mendatang.
Suryanto menambahkan, perseroan menargetkan Spar bisa berkontribusi sebesar Rp 400 miliar terhadap penjualan perseroan pada tahun depan. Spar diharapkan mampu mendorong kenaikan rata-rata imbal hasil per meter persegi atau yield per square meter dari setiap gerai.
Adapun saat ini, ratarata yield per square meter gerai Ramayana sekitar Rp 1,3 juta. Sedangkan, yield per square meter rata-rata industri ritel lainnya menghasilkan sekitar Rp 2,5 juta hingga Rp 3 juta. Dengan dimulainya konsep Spar, perseroan membidik yield per square meter meningkat menjadi Rp 1,7 juta.
Spar merupakan salah satu jaringan ritel terbesar dunia, yang memiliki lebih dari 12.500 toko di 35 negara. Perusahaan yang didirikan pada 1932 oleh Adriaan van Well ini mencatat penjualan global sebesar 32,2 miliar euro pada 2013.
Kerja sama dengan Ramayana menandai kesuksesan SPAR memantapkan posisi di kawasan Asia. Sebelumnya, SPAR telah menja jaki India dan Tiongkok dengan penjualan lebih dari 1,6 miliar euro dari sekitar 250 toko. Suryanto menjelaskan, perseroan berencana mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 350 miliar pada tahun depan. Seluruh sumber dana berasal dari kas internal perseroan. Hingga akhir September 2014, perseroan mengantongi kas dan setara kas sebesar Rp 1 triliun. Sumber:SP
Artikel Terkait:
Belum ada tanggapan untuk "Woww,.....Ramayana incar pendapatan sebesar 9,2 Trilyun"
Posting Komentar
Kritik dan Saran yang membangun dari Anda sangat KAMI harapkan.
Silahkan isi KOMENTAR anda yang membangun untuk kemajuan dan koreksi di blog ini.
No Sara, No Racism Terima Kasih.